Aas Satibi Menyampaikan Paparan dalam giat Sosialisasi Peningkatan Partisipasi Publik (doc. Panwaslu) |
Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antarlembaga Panwaslu Kota Tangerang Selatan Aas Satibi dalam paparannya di hadapan peserta sosialisasi mengajak seluruh stakeholder untuk ikut serta mensukseskan pesta demokrasi, "Jajaran pengawas secara SDM terbatas, oleh karena itu para stakeholder harus ikut serta dalam mensukseskan demokrasi"
Panwaslu menyampaikan bahwa Tujuan akhir dari sosialisasi adalah masyarakat ikut serta mengawasi dan melaporkan pelanggaran yang terjadi di sekitarnya. Namun tugas dan fungsi Panwaslu sekarang lebih kepada pencegahan. Jika ada indikasi pelanggaran, sedapat mungkin jajaran pengawas mencegah terlebih dahulu. "Panwas jika melihat indikasi pelanggaran, akan mencegah dan tidak menjebak. Misalnya jika penggunaan fasilitas/anggaran daerah dipakai dalam kegiatan kampanye pasangan calon, maka panwas akan mencegah agar tidak masuk ke area kampanye" tuturnya.
Lebih jauh lagi, Aas Satibi menyampaikan bahwa manfaat partisipasi publik antara lain menghadirkan pemilu yang berkualitas dan lahirnya pemimpin seperti yang di cita-citakan. "Masyarakat dan tentunya seluruh stakeholder pemilu partisipasinya akan menghasilkan pemilu yang berkualitas akan melahirkan pemimpin bangsa yang amanah dan mendapatkan legitimasi yang kuat dari rakyat". Pungkasnya.
Sementara itu, Asda Pemkot Tangsel Ismunandar menyampaikan dalam sambutannya bahwa tingkat partisipasi masyarakat pada penyelenggaraan Pilwalkot Tangsel 2015 cukup baik dan berada di urutan kedua sebesar 56,8% setelah Kota Cilegon yang menyelenggarakan Pilkada Serentak di Provinsi Banten.
Selanjutnya Asda 1 menyampaikan instruksinya kepada seluruh jajaran SKPD Kota Tangerang Selatan untuk ikutserta mensukseskan pelaksanaan Pilgub Banten Tahun 2017 "Mari kita dukung kegiatan ini dan informasikan dan sampaikan kepada masyarakat agar masyarakat mengetahui tentang prosedur yang berlaku untuk kesuksesan Pilgub Banten Tahun 2017." (sof/tan)
0 komentar: